Sukses berarti proses menjadi lebih secara terus-menerus, baik kuantitas maupun kualitas, secara fisik, intelektual, emosional, social , financial dan spiritual. Sukses merupakan perwujudan progersif tujuan-tujuan yang baik. Benar dan bermanfaat bukansaja untuk kepentingan probadi tetapi juga untuk kepentingan oang lain dan duni akhirat. Untuk meraih suatu kesuksesan, dalam ajaran agama islam sangat dianjurkan. Sebagaimana dalam sebuah hadist yang maknanya bahwa kita dianjurkan untuk bekerja dan berusaha didunia seolah-olah kita akan hidup selama-lamanya dan berbuatlah kebaikan untuk modal di akhirat seolah-olah kita akan mati besok pagi.
Secara fisik kita ingin menjadi lebih sehat dan bugar. Sehat adalah suatu keadaan diman seluruh sitem tubuh bekerja optimal.. sedangkan bugar adalah kemampuan tubuh melaksanakan kegiatan atletik.
Secara emosional kita ingin menjadi makin mampu mengendalikan perasaan. Pada dasarnya apapun yang kita lakukan dalam hidup bertujuan untuk mengubah perasaan, namun saying kebanyakan kita tidak pernah sungguh-sungguh belajar cara mengubah perasan secara cepat dan efektif.
Secara intelektual kita ingin menjadi lebih mampu menjembatani kesenjangan antara harapan dengan kenyataan. Banyak orang keliru mengartikan sukses intelektual sebagai perolehan gelar sarjana S1, S2 atau S3. Tidak semua orang bergelar sukses secara intelektua; begitupun tidak semua orang yang sukses secaa intelektual, bergelar. Sukses intelektual lebih menunjukkan kemampuan dalam memecahkan masalah. Orang yang sukses secara intelektual bukan saja mampu memecahkan masalahnya sendiri, tetapi juga masalah orang lain.
Secara social kita ingin mejadi lebih bermanfaat bagi sesame tanpa memandang latar belakang suku, agama, tingkat pendidikan, maupun status social ekonomi. Bagi yang beragama islam muslim terbaik menurut Rasulullah SAW adalah yang paling bermanfaat bagi sesame manusia.
Secara financial kita ingin menjadi lebih kaya dan sejahtera. Adalah kenyataan yang menyedihkan bahwa kebanyakan orang yang berpenampilan kaya dalam kenyataannya tidak sejahtera (wealthly), tidak juga bebas secara finansial.
Secara mental/moral kita ingin menjadi orang yang lebih memiliki sikap mental positif dan menjalani hidup dengan menjunjung tinggi nilai-nilai moral yang luhur.
Secara spiritual kita ingin menjadi lebih sadar bahwa semua kesuksesan dalam aspek kehidupan kita akan menjadi tidak ada artinya jika tidak dilakukan semata-mata untuk mendekatkan diri kita kepada Tuhan Yang Maha Esa dan memperoleh ridhanya.
Setiap orang mendambakan kesuksesan dalam hidupnya. Walaupun dalam kenyatan tidak banyak orang yang merasa dirinya sukses, sebenarnya setiap orang dilahirkan untuk sukses, bukan untuk gagal. Soal apakah susksesnya bernilai milyaran, jutaan, ratusan ribu, puluhan ribu rupiah atau bahkan tidak dinilai dengan uang sekalipun, tidak menjadi maslah. Dengan demikian makna sukses bersifat rrelatif, subyektif, mudah dimengerti dan mudah dicapai. Setiap orang dapat meraih sukses dalam hidupnya. Termasuk anda.
Label: SuKsEs....??

